Rembuk Stunting Kota Bukittinggi Tahun 2023
Pemerintah Kota Bukittinggi laksanakan Rembuk Stunting dalam rangka memastikan terjadinya integrasi pelaksanaan intervensi penurunan angka stunting secara bersama-sama antara OPD dengan lembaga non Pemerintah dan masyarakat
Asisten Pemerintahan Kesejahteraan rakyat, Kepala Bappelitbangda dan Ibu Fiona Erman Safar selaku Wakil Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS), menjadi Narasumber pada pertemuan Forum Koordinasi Stunting sekaligus Rembuk Stunting sebagai bentuk komitmen Pemerintah kota Bukittinggi dalam menurunkan angka Stunting di Kota Bukittinggi.
Kegiatan yang dilaksanakan di Ruang Rapat lt. 3 Balaikota Bukittinggi, Kamis 10 Agustus 2023, yang diikuti oleh unsur Forkopimda, Perguruan Tinggi, Kemenag, Kepala OPD, Camat, Lurah serta TPPS tingkat Kecamatan dan Kelurahan se-Kota Bukittinggi
Kegiatan yang dibuka oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra dalam sambutannya menyampaikan agar setiap unsur yang terkait dengan intervensi Stunting agar dapat berkontribusi dan saling bersinergi dalam penurunan Stunting di Kota Bukittinggi, sehingga dapat melakukan intervensi secara tepat sasaran.
Kepala Bappelitbangda Robby Novaldi, Se.,M.ec.Dev dalam pemaparannya juga menyampaikan Isu utama dalam rembuk stunting ini :
1. Program/kegiatan penurunan stunting pada Tahun berjalan
2.Komitmen Pemerintah Daerah dan OPD terkait untuk program/kegiatan serta alokasi anggaran untuk penurunan stunting yang dimuat dalam RKPD/Renja tahun 2023.
Ibu Fiona Erman Safar selaku Ketua TP PKK juga menekankan untuk meningkatkan pelayanan di Posyandu serta meningkatkan kualitas keluarga sasaran agar kasus stunting dapat segera ditangani.
Pada Rembuk Stunting ini juga dilakukan penandatanganan kesepakatan untuk mewujudkan SDM yang berkualitas, sehat, cerdas dan produktif untuk Pembangunan berkelanjutan oleh Forkopimda, perwakilan OPD dan Perguruan Tinggi di Kota Bukittinggi